Minggu, 28 April 2013

Seputar Baut dan Getaran di Motor Pulsar 135 LS

Pada Postingan kali ini saya ingin bercerita tentang salah satu penyakit di Motor tunggangan saya, yaitu bajaj Pulsar 135 LS...
oke..langsung saja...
berdasar opini pribadi, dari sisi power motor ini memang tidak diragukan,,dengan CC yang hanya 135, motor ini mampu mengeluarkan tenaga sebesar 13,5 HP di putaran 9000 RPM, dan Torsi sebesar 11,4 Nm di putaran 7500 RPM (berdasar Data di Buku Manual Pengguna), tenaga yang lumayan besar untuk ukuran CC kecil sepertinya. hal ini dikarenakan sistem 4 klep yang dianutnya,yaitu dengan adanya klep 'tambahan' ini pasokan bahan bakar keruang bakar menjadi lebih banyak yang ujung-ujungnya akan mendongkrak tenaga.

akan tetapi dengan berbagai kelebihan yang dimilikinya, motor ini pun memiliki banyak kekurangan, diantaranya adalah Getaran berlebih yang berasal dari mesin,,,kalo yang saya baca di internet c, penyebabnya adalag karena tidak adanya Balancer di dalam mesin, dan salah satu fungsi balancer yang sangat keren selain dari meredam getaran adalah dapat membuat bunyi 'Nging...nging...' sebagaimana ini ada di Pulsar 180, 200 dan 220, dan juga (katanya) salah satu penyebab getaran tersebut adalah karena 4 klepnya tersebut. dan bagi para pengguna PIES (sebutan untuk Pulsar 135 Ls) hal ini jelas sangat mengganggu...karena selain ketidak nyamanan pada saat Riding, ada satu bahaya yang diakibatkan getaran mesin berlebih ini, yaitu getaran tersebut menyebabkan kendornya baut-baut mesin motor ini. dan kendornya baut ini, jika ia terjadi di Blok mesin sebelah kanan, maka Insyaallah Oli akan menetes keluar perlahan-lahan tapi pastiii...dan motor PIES anda akan mati kehabisan Oli...hahaha...LEBAAY....
dan pagi ini...saat saya membersihkan Rantai motor PIES saya, iseng-iseng saya cek baut-baut mesin, dan benar saja sesuai dengan dugaan saya baut-baut tersebut kendor, padahal belum sebulan motor tersebut di Over Haul di beres, yang pastinya dalam proses Over Haul Mekanik akan mengencangkan baut-baut mesin setelah proses bongkar pasang tersebut, hal ini sesuai dengan SOP semua bengkel manapun. lalu dengan modal Kunci T 8 boleh pinjam tetangga, saya kencangkan baut-baut tersebut secara pelan-pelan 
(karena saya pernah baca ada orang yang curhat di internet, ketika dia mengencangkan baut-baut mesin miliknya, entah karena saking kencangnya dia mutar itu kunci atau karena memang kualitas baut nya yang jelek, akhirnya salah satu bautnya pun patah, dan patahannya tertinggal di mesin). setelah pengalaman tersebut berarti saya harus lebih sering mengecek baut mesin dari pada mengecek ketinggian Air Aki...hahaha...
dibawah ini adalah beberapa pOsisi baut yang kendor, dan terlihat dibagian baut dibawah jendela 'Intip Oli'...oli rembes alus...dan bagian mesin yang terkena rembesan berwarna hitam oleh Oli yang bercampur kotoran jalanan...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar